STADIUM HIV-AIDS TERHADAP PSYCHOLOGICAL WELLBEING DI KDS TOP KEDUNGDORO

Bahasa Indonesia

Penulis

  • Gabriel Sinawang Stikes Katolik St. Vincentius a Paulo Surabaya
  • Annastasia Putu Martha Program Studi Fisioterapi STIKES Katolik St. Vincentius a Paulo Surabaya
  • Ni Ketut Suadnyaani Program Studi Keperawatan STIKES Katolik St. Vincentius a Paulo Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.48079/jika.v8i1.131

Kata Kunci:

HIV, AIDS, psychological wellbeing

Abstrak

Perilaku berisiko terhadap kesehatan banyak dialami pada usia remaja, seperti penggunaan narkoba, atau perilaku risiko seksual. Remaja dengan penyakit kronis memiliki risiko lebih besar terhadap kondisi kesehatan mental karena kehidupan mereka, stigma, diskriminasi atau pengucilan, atau kurangnya akses terhadap dukungan dan layanan berkualitas. Berdasarkan uraian tersebut masih perlu dilakukan identifikasi lebih dalam pada kondisi stadium HIV/AIDS yang berhubungan dengan kondisi psychological wellbeing. Metode: Subjek penelitian sebanyak 26 anggota KDS TOP Kedungdoro yang memenuhi kriteria inklusi. derajad stadium 1-4 HIV berdasarkan WHO. Penilaian Psychological Wellbeing menggunakan kuesioner Warwick-Edinburgh Mental Well-being Scale (WEMWBS). Hasil: Hasil analisis Rank Spearman menunjukkan hasil bahwa tidak ada nilai Sig.(2-tailed) sebesar 0.000. Karena nilai Sig.(2-tailed) > 0,05 berarti tidak terdapat hubungan yang signifikan antara dua variabel yakni variabel stadium HIV-AIDS dengan variabel Psychological.  Kesimpulan hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara stadium HIV-AIDS dengan Psychological Wellbeing . Rekomendasi dari hasil penelitian diharapkan diharapkan dapat melakukan penelitian lanjutan dengan jumlah responden yang lebih memadai sehingga data yang diperoleh lebih beragam dan dapat melakukan penelitian untuk mendalami faktor-faktor yang mempengaruhi stadium HIV-AIDS dan faktor yang mempengaruhi Psychological Wellbeing seperti kualitas hidup, pengetahuan terkait HIV dan stigma yang dialami oleh responden

Referensi

Afriana, N., Luhukay, L., Mulyani, P. S., Irmawati, Romauli, Pratono, Dewi, S. D., Budiarty, T. I., Hasby, R., & Trisari, R. (2023). Laporan Tahunan HIV AIDS 2022. Kementerian Kesehatan RI.

Amal, A. I., & Setyawati, R. (2021). STADIUM HIV/AIDS DAN TINGKAT STRES: KORELASI KEDUANYA. JURNAL MUTIARA NERS, 4(1), 50–56. https://doi.org/10.51544/jmn.v4i1.1344

BaKTI. (2017). Informasi Dasar HIV & AIDS. BaKTI.

Deli Indah Lestari, Rizka Yunita, & Nafolion Nur Rahmat. (2023). Hubungan Konsep Diri Dengan Kesejahteraan Psikologis Pada Pasien Hiv/Aids Di Lembaga Cahaya Prolink Kabupaten Pobolinggo. JURNAL RISET RUMPUN ILMU KESEHATAN, 2(2), 268–278. https://doi.org/10.55606/jurrikes.v2i2.1760

Hadayati, A. N., Rosyid, A. N., Nugroho, C. W., Ardhiansyah, A. O., Bakhtiar, A., Amin, M., & Nasronudin. (2019). Manajemen HIV & AIDS_Unair. Pusat Penerbitan dan Percetakan Universitas Airlangga (AUP).

Hartadi, S. T., Kaligis, F., Ismail, R. I., Damping, C. E., & Kurniati, N. (2017). Gangguan Mental pada Anak dan Remaja dengan HIV serta Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Gangguan Mental Pada Anak, 169(3). https://doi.org/10.23886/ejki.5.7215

Hidayati, A. N. (2019). Manajemen HIV/AIDS Terkini, Komprehensif dan Multidisiplin. Airlangga University Press.

Ilmaskal, R., Rahma, G., Gusdiansyah, E., Studi Kesehatan Masyarakat STIKes Alifah, P., Khatib Sulaiman No, J., Kelurahan Ulak Karang Selatan, B., & Studi Keperawatan STIKes Alifah Jalan Khatib Sulaiman, P. (2021). 52 B 25134 Padang, Indonesia Jalan Khatib Sulaiman No.52 B Kelurahan Ulak Karang Selatan 25134. JIK, 5(1). https://doi.org/10.33757/jik.v5i1.355.g150

Indaryati, S., Sartiya Rini, D., Hanafi Ari Susanto, W., Rianita Elfrida Sinaga, M., Banne, S. T., Rahardjo Putri, N., Noorhasanah, E., Ijriani, A., & Harun, L. (2022). KEPERAWATAN KEPERAWATAN HIV/AIDS HIV/AIDS (N. Sulung & I. Melisa, Eds.). PT GLOBAL EKSEKUTIF TEKNOLOGI. www.globaleksekutifteknologi.co.id

Permenkes. (2022). BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA. www.peraturan.go.id

Sengamalam, R. (2023). Essentials Of Positive Psychology (R. Sengamalam, Ed.; I). Shanlax Press.

Tahir, M. Y., Hertiana, Wardani, H. R., Wijaya, I. K., Elmiyanti, N. K., Hidayat, W., Fitri, Y., Rochmayanti, & Hardiyanti, D. (2022). Mengenal HIV-AIDS. Rizmedia Pustaka Indonesia.

Tran, B. X., Dang, A. K., Truong, N. T., Ha, G. H., Nguyen, H. L. T., Do, H. N., Nguyen, T. Q., Latkin, C. A., Ho, C. S. H., & Ho, R. C. M. (2018). Depression and quality of life among patients living with HIV/AIDS in the era of universal treatment access in Vietnam. International Journal of Environmental Research and Public Health, 15(12). https://doi.org/10.3390/ijerph15122888

Wani, M. A. (2015). Psychological Well-Being in HIV/AIDS Positive and Negative. Article in International Journal of Indian Psychology, 3, 1–8. http://www.ijip.in

WHO. (2024, July 22). HIV and AIDS.

World Health Organization. (2022, June 17). Mental health. WHO.

Yatim, D. I., & Atmosukarto, I. I. (2022). SERI BUKU HIV DAN AIDS. www.spiritia.or.id

Diterbitkan

2025-04-16